10 Langkah untuk Memulai Bisnis Online
Siapa pun yang memiliki koneksi Internet dan keyboard dapat memulai bisnis online hari ini dalam lima menit, tanpa investasi. Tetapi sementara hambatan awal untuk memulai bisnis online sebenarnya tidak ada, hambatan untuk tumbuh dan sukses jauh lebih tinggi.
Menurut InternetLiveStats , ada lebih dari satu miliar situs web dan blog di dunia online. Halaman yang sama juga mencatat bahwa sekitar 75% situs web tidak aktif, tetapi diparkir atau serupa. Meski begitu, masih ada jumlah uang yang sangat besar mengalir di internet yang datang di bawah e-commerce.
Industri e-commerce mendominasi dunia saat ini melalui transaksi online B2B dan B2C. Wilayah Asia Pasifik memimpin, dengan e-commerce ritel India saja tumbuh pesat dari $ 2,3 miliar menjadi $ 17,5 miliar selama empat tahun terakhir.
Jadi jika Anda ingin sepotong kue eCommerce besar yang sehat ini, Anda perlu melakukan sedikit persiapan dan persiapan sebelum Anda menghabiskan waktu lima menit untuk memulai bisnis online baru. Kami telah mempermudah Anda dengan membuat tutorial 10 langkah yang dapat Anda ikuti langkah demi langkah dalam perjalanan Anda untuk menjadi wirausaha online.
Pemasaran rujukan adalah tempat Anda mendapatkan rujukan ke pelanggan baru dari pelanggan lama Anda dan orang lain yang mengenal Anda dan / atau bisnis Anda. Bisnis seperti restoran, toko ritel, hotel, bank, pusat kebugaran, klub kesehatan, agen perjalanan, dll. Biasanya menggunakan strategi ini.
Misalnya, Anda dapat dengan mudah membuka toko online pada platform seperti Shopify, eBay, Yahoo Stores, dll.
Buat model berbasis langganan di mana Anda dapat menghasilkan penjualan berulang dari pelanggan yang sama. Terima juga iklan dari pengiklan dan letakkan di situs web Anda melalui jaringan iklan seperti Google Adsense dan lainnya yang akan membayar Anda per klik.
Penargetan Ulang atau Pemasaran Ulang adalah cara lain dari teknik pemasaran online yang membantu Anda untuk mengiklankan kembali produk atau merek Anda bagi pelanggan setelah mereka meninggalkan situs web Anda. Penargetan Ulang dirancang untuk membantu perusahaan mencapai sisa 97-98% pengunjung situs web Anda, karena hanya 2-3% dari lalu lintas situs web yang dikonversi menjadi pelanggan yang membayar pada kunjungan awal.
Anda tidak perlu khawatir tentang implementasi, karena setiap platform konten utama sudah memiliki plugin pembayaran yang dapat Anda manfaatkan. Masih lebih mudah untuk toko-toko eCommerce di eBay, Shopify dan situs-situs ritel lainnya yang menggunakan sistem pembayaran terintegrasi yang siap pakai. Cukup tambahkan nama pengguna Anda dan sistem pembayaran yang relevan akan diaktifkan di toko Anda.
Menurut InternetLiveStats , ada lebih dari satu miliar situs web dan blog di dunia online. Halaman yang sama juga mencatat bahwa sekitar 75% situs web tidak aktif, tetapi diparkir atau serupa. Meski begitu, masih ada jumlah uang yang sangat besar mengalir di internet yang datang di bawah e-commerce.
Industri e-commerce mendominasi dunia saat ini melalui transaksi online B2B dan B2C. Wilayah Asia Pasifik memimpin, dengan e-commerce ritel India saja tumbuh pesat dari $ 2,3 miliar menjadi $ 17,5 miliar selama empat tahun terakhir.
Jadi jika Anda ingin sepotong kue eCommerce besar yang sehat ini, Anda perlu melakukan sedikit persiapan dan persiapan sebelum Anda menghabiskan waktu lima menit untuk memulai bisnis online baru. Kami telah mempermudah Anda dengan membuat tutorial 10 langkah yang dapat Anda ikuti langkah demi langkah dalam perjalanan Anda untuk menjadi wirausaha online.
Langkah 1: Pilih Bisnis Online Anda
Pertama, Anda harus memilih bisnis online apa yang ingin Anda mulai. Ini mungkin toko suvenir online eCommerce Anda sendiri, toko pakaian, toko mainan, penawaran diskon, produk afiliasi, atau toko online lainnya. Identifikasi tren pasar populer dan pilih bisnis yang Anda minati. Kenali bisnis Anda dengan baik, dan Anda setidaknya harus puas dengan mengapa Anda melakukannya dan pelanggan seperti apa yang ingin Anda penuhi dengan bisnis ini. Inilah yang disebut sebagai 'Visi Bisnis' Anda (lihat contoh ) dan 'Pernyataan Misi' (lihat contoh ).Langkah 2: Lakukan Riset Pasar
Sebelum Anda memulai bisnis online , penting bagi Anda untuk mengetahui tren pasar, pesaing Anda, dan pelanggan target Anda. Lakukan analisis pesaing yang komprehensif dengan mengunjungi situs web dan toko pesaing Anda, membeli produk mereka dan menggunakannya. Manfaatkan alat-alat seperti SEOProfiler , Moz dan Seobook untuk analisis pesaing. Idenya adalah untuk mengetahui bagaimana pesaing Anda berjalan, bagaimana mereka mempertahankan bisnis online mereka, apa strategi penetapan harga mereka, bagaimana mereka memasarkan produk / layanan mereka, yang merupakan target pelanggan mereka, dan kata kunci apa yang mereka fokuskan untuk menarik lalu lintas situs web. Berdasarkan semua penelitian ini, Anda harus membuat strategi bisnis sendiri untuk bersaing dengan mereka.Langkah 3: Membangun Situs Web Anda
Ini adalah bagian 5 menit di mana Anda benar-benar mendapatkan kehadiran online. Beli nama domain yang bagus untuk situs web Anda dari GoDaddy, Namecheap, atau Dotster.com. Host situs web Anda dengan penyedia layanan hosting web seperti GoDaddy, HostGator, atau BigRock. Kemudian buat situs web Anda menggunakan platform pembuatan situs web populer dan CMS (sistem manajemen konten) seperti WordPress, Joomla, Ruby on Rails, Drupal, dll. Sesuaikan pengaturan, pilih satu atau dua templat yang bagus dengan desain dan grafis profesional, dan Anda miliki sekarang memulai bisnis online.Langkah 4: Menarik Pelanggan
Buat akun media sosial untuk bisnis baru Anda di Facebook, Twitter, Google+, LinkedIn, Youtube, Tumblr, Pinterest, Instagram, dan jejaring sosial lainnya. Pemasaran media sosial tidak hanya akan menarik pengunjung ke situs web Anda, tetapi juga menyebarkan kesadaran merek di antara pelanggan Anda. Selain itu, Anda perlu memunculkan strategi pemasaran digital untuk optimisasi mesin pencari, pemasaran konten, iklan spanduk tampilan dan pemasaran email yang akan membantu mengiklankan produk dan layanan Anda ke khalayak yang ditargetkan. Juga menargetkan pengguna seluler dengan membuat aplikasi seluler untuk situs web yang ramah seluler, dan menargetkan pengguna ponsel cerdas melalui iklan PPC.Pemasaran rujukan adalah tempat Anda mendapatkan rujukan ke pelanggan baru dari pelanggan lama Anda dan orang lain yang mengenal Anda dan / atau bisnis Anda. Bisnis seperti restoran, toko ritel, hotel, bank, pusat kebugaran, klub kesehatan, agen perjalanan, dll. Biasanya menggunakan strategi ini.
Langkah 5: Dapatkan Uang Dari Situs Web Anda
Apa pun yang Anda lakukan adalah buang-buang waktu jika Anda tidak dapat memperoleh uang dari situs web Anda. Mengubah pengunjung situs web menjadi prospek dan penjualan online tidak mudah. Pertama-tama, Anda harus memutuskan model monetisasi. Anda dapat menjual produk / layanan Anda sendiri atau Anda mungkin menjadi pemasar pihak ketiga atau afiliasi yang mengirimkan pengunjung Anda ke situs sponsor atau Anda mungkin memiliki toko eCommerce yang mempromosikan dan menjual produk dari banyak perusahaan dan penjual yang berbeda.Misalnya, Anda dapat dengan mudah membuka toko online pada platform seperti Shopify, eBay, Yahoo Stores, dll.
Buat model berbasis langganan di mana Anda dapat menghasilkan penjualan berulang dari pelanggan yang sama. Terima juga iklan dari pengiklan dan letakkan di situs web Anda melalui jaringan iklan seperti Google Adsense dan lainnya yang akan membayar Anda per klik.
Langkah 6: Retensi Pelanggan
Cara sederhana untuk mempertahankan pelanggan adalah dengan melibatkan mereka melalui buletin email. Ini adalah komunikasi yang kuat dan alat pemasaran yang memberikan manfaat besar dalam berbagai cara. Tetap berkomunikasi dengan pelanggan dan juga meluncurkan produk dan pembaruan baru yang meningkatkan penjualan ke pelanggan yang sudah ada.Penargetan Ulang atau Pemasaran Ulang adalah cara lain dari teknik pemasaran online yang membantu Anda untuk mengiklankan kembali produk atau merek Anda bagi pelanggan setelah mereka meninggalkan situs web Anda. Penargetan Ulang dirancang untuk membantu perusahaan mencapai sisa 97-98% pengunjung situs web Anda, karena hanya 2-3% dari lalu lintas situs web yang dikonversi menjadi pelanggan yang membayar pada kunjungan awal.
Langkah 7: Bentuk Tim
Sewa freelancer untuk melakukan pekerjaan Anda untuk Anda. Bangun, pasarkan, dan promosikan situs web Anda dengan konten dan gagasan pemasaran digital lainnya menggunakan freelancer. oDesk dan Elance adalah pasar online terbaik untuk mempekerjakan freelancer yang bekerja dengan biaya rendah dan dapat memberikan lebih banyak pekerjaan.Langkah 8: Naikkan Dana
94% bisnis pemula gagal karena kurangnya dana. Ada beberapa opsi pendanaan untuk mendapatkan modal bagi bisnis online Anda, termasuk:- Bootstrap
- Crowdfunding
- Angel investor dan / atau modal ventura
- Pendanaan dari akselerator dan inkubator bisnis
- Pinjaman bank, pinjaman bisnis dan penyedia keuangan mikro
- Skema pendanaan pemerintah dan kontes startup
Langkah 9: Memenuhi Persyaratan Hukum dan Peraturan
Daftarkan nama bisnis Anda di kota dan negara bagian Anda. Pilih struktur bisnis yang tepat, dapatkan lisensi pendirian toko dan / atau cari tahu cara mendaftarkan perusahaan di negara Anda. Dapatkan lisensi dan izin tambahan, tergantung pada industri dan ukuran Anda. Misalnya, bisnis online yang ingin mendaftarkan produk mereka di Flipkart, Snapdeal, Amazon dan situs ritel online lainnya harus mendaftar untuk PPN dan mendapatkan NPWP. (lihat cara mendapatkan Nomor TIN ). Terakhir, lindungi nama bisnis, kekayaan intelektual, dan teknologi eksklusif Anda dengan mengajukan merek dagang. Mereka juga dapat menggunakan perusahaan seperti hukum naga untuk persyaratan hukum seperti kontrak karyawan, perjanjian, dll. Untuk menghindari biaya pengacara yang mahal.Langkah 10: Mekanisme Pembayaran dan Pengiriman Sistem Pembayaran E-Commerce
Anda harus menawarkan berbagai opsi pembayaran untuk memungkinkan pelanggan membayar Anda secara online. Dapatkan akun pedagang dari pemroses kartu kredit seperti CardService International atau World Play, dan langsung mulai menerima kartu kredit secara online. Juga mendaftar dengan Paypal, Google Checkout dan sistem pembayaran online lainnya, dan tambahkan ini di samping kartu sebagai opsi pembayaran tambahan.Anda tidak perlu khawatir tentang implementasi, karena setiap platform konten utama sudah memiliki plugin pembayaran yang dapat Anda manfaatkan. Masih lebih mudah untuk toko-toko eCommerce di eBay, Shopify dan situs-situs ritel lainnya yang menggunakan sistem pembayaran terintegrasi yang siap pakai. Cukup tambahkan nama pengguna Anda dan sistem pembayaran yang relevan akan diaktifkan di toko Anda.
Comments
Post a Comment